PENDIDIKAN TEKNOLOGI
05.40
Assalamu'alaikum..
kembali saya memposting hasil resume mengenai bab 12 dari psikologi pendidikan. Semoga bermanfaat! :)
PERENCANAAN
Perencanaan adalah aspek penting untuk menjadi guru yang
kompeten(Parkay & Mass, 2000). Perencanaan
instruksional adalah pengembangan atau penyusunan stragtegi sistematik dan
tertata untuk merencanakan pelajaran. dalam perencanaan kita perlu menyusun
waktu yang sistematis dimana kita membutuhkan Kerangka Waktu. Kita perlu
membuat rencana untuk rentang waktu yang berbeda, mulai dari tahunan sampai
harian. Walaupun perencanaan adalah dimensi utama dari pengajaran yang sukses,
jangan terlalu banyak menyusun rencana. Susunlah rencana tersebut dengan rapih
dan jalankan.
PERENCANAAN DAN
INSTRUKSI PELAJARAN TEACHER-CENTERED
Tiga alat umum disekolah yang berguna dalam perencanaan teacher-centered
adalah menciptakan sasaran behavioral(prilaku), menganalisis tugas dan menyusun
taksonomi (klasifikasi) intruksional.
Menciptakan sasaran behavioral. Sasaran behavioral
(behavioral objective) adalah pernyataan tentang perubahan yang diharapkan oleh
guru akan terjadi dalam kinerja murid.
Sasaran behavioral harus mengandung 3 bagian yaitu ;
·
Perilaku murid.
·
Kondisi dimana perilaku terjadi.
·
Kriteria kinerja
Menganalisis tugas, yang difokuskan pada pemecahan suatu
tugas kompleks yang dipelajari murid menjadi komponen-komponen dengan melalui 3
dasar ;
1.
Menentukan keahlian atau konsep yang diperlukan
murid untuk mempelajari tugas
2.
Mendaftar materi yang dibutuhkan untuk melakukan
tugas, seperti kertas, pensil,kalkulator dan sebagainya
3.
Mendaftar semua komponen tugas yang harus
dilakukan
Menyusun taksonomi instruksional juga membantu pendekatan
teacher-centered. Taksonomi ialah system klarifikasi yang menurut Benjamin
Bloom menjadi sasaran pendidikan atas tiga domain: kognitif,afektif dan
psikomotor.
Domain kognitif terbagi atas 6 sasaran antara lain;
pengetahuan,pemahaman,aplikasi,analisis,sintesis dan evaluasi.
Domain alternative terbagi atas 5 sasaran yang berhubungan
dengan respons emosional terhadap tugas yaitu ; penerimaan,
respons,menghargai,pengorganisasian,menghargai karakterisasi.
Domaian psikomotor yang berhubungan dengan aktivitas motor
dengan pendidikan fisik dan atletik. Terbagi atas 6 sasaran yakni; gerak
refleks, gerak fundamental dasar,kemampuan perseptual, kemampuan fisik,gerakan
terlatih dan perilaku nondiskusif.
Instruksi langsung (direct instruction) adalah pendekatan
teacher-centeredyang terstruktur dicirikan oleh arahan dan control guru,
ekspektasi guru yang tinggi atas kemajuan murid, maksimalisasi waktu yang
dihabiskan murid untuk tugas-tugas akademik dan usaha oleh guru untuk
meminimalkan pengaruh negative terhadap murid-murid.
Strategi
instruksional teacher-centered
-
Mengorientasikan
-
Advance organizer
-
Compractive advance organizer
-
Pengajaran,penjelasan dan demnstrasi
-
Petanyaan dan diskusi
Mengevaluasi
Instruksi Teacher-Centered
Riset terhadap instruksi teacher-centered telah memberikan
banyak saran berharga untuk pengajaran, antara lain:
-
Jadilah perencana yang rapi dan cptakan sasaran
instruksional.
-
Selalu berharap agar murid mendapatkan kemajuan
dan memastikan agar murid mendapat waktu pembelajaran akademik yang memadai.
-
Luangkan waktu untuk memberikan orientasi
pelajaran.
-
Gunakan metode lecturing, penjelasan dan demonstrasi guna guna membantu beberapa
aspek dari pembelajaran murid.
-
Libatkan murid dalam pembelajaran dengan mengembangakan
keterampilan mengajukan pertanyaan yang baik dan meminta mereka ikut dalam
diskusi kelas.
-
Suruh murid mengerjakan seatwork atau tugas
lainnya dan gunakan instruksi tersendiri untuk murid tertentu atau kelompok
kecil tertentu.
-
Beri pekerjaan rumah kepada murid untuk
mengingatkan waktu pembelajaran akademik dan libatkan orang tua untuk membantu
pembelajaran anak.
PERENCANAAN DAN
INSTRUKSI PELAJARAN LEARNER-CENTERED
Prinsip
learner-centered
Dalam sebuah studi, presepsi murid terhadap lingkungan pembelajaran
yang positive dan hubungan interpersonal dengan guru merupakan factor paling
penting yang memperkuat motivasi dan prestasi murid.
Factor kognitif dan
metakognitif
Ada 6 prinsip, yakni sifat proses pembelajaran,tujuan proses
pembelajaran,konstruksi pengeahui,pemikiran strategis,metakognisi dan konteks
pembelajaran.
Factor motivasi dan
emosional
Motivasi dan emosional adalah aspek enting dari pembelajaran
yang akan dideskripsikan dalam tiga prinsip lenear-centered; pengaruh motivasi
dan emosional terhadap pembelajaran,motivasi intrinsic untuk belajar dan efek
motivasi terhadap usaha.
Factor sosial dan
developmental
Factor ini mendasari dua prinsip learner-centered ; pengaruh
perkembangan pada pembelajaran dan pengaruh sosial terhadap pembelajaran.
Factor perbedaan
individual
Merupakan salah satu landasan pendidikan yang efektif. Tiga
prinsip learner-centered terakhir adlaah fokus individual pada
pembelajaran,diversitas, serta standard an penilaian.
TEKNOLOGI DAN
PENDIDIKAN
Teknologi ialah tema penting dalam pendidikan sehingga
selalu dibahas.
Revolusi teknologi
Murid-murid dewasa ini tumbuh di dunia yang jauh berbeda
dengan dimana ketika orang tua dan kakek mereka masih menjadi murid. Jika murid
ingin siap kerja, teknologi harus menjadi bagian integral dari sekolah dan
pelajaran di kelas. Revolusi teknologi adalah begian dari masyarakat informasi
dimana kita kini hidup. Orang menggunakan computer,bolpoin,surat dan telepon
untuk berkomunikasi. Masyarakat informasi baru masih mengandalkan beberapa
keahlian nonteknologi mendasar, seperti: keterampilan berkomunikasi, kemampua
memecahkan masalah, berpikir mendalam, berpikir kreatif dan bersikap positif.
Internet adalah inti dari komunikasi melalui computer.
World Wide Web (WWW) adalah system pengambilan informasi
hypermedia yang menghubungkan berbagai nateri internet; materi ini mencakup
teks dan grafis.
Website adalah lokasi individu atau organisasi di internet.
E-mail adalah singkatan dari electronic mail dan merupakan bagian penting lain dari
internet.
Teknologi dan
Diversitas Sosiokultural
Teknologi membawa beberapa isu sosial maka dari itu berikut
beberapa rekomendasi untuk mencegah atau mengurangi kesenjangan dalam askes dan
penggunaan computer ( Gipson, 1997; sheffeld, 1997) :
-
Saring materi untuk menghilangkan bias
gender,kultural dan etnis
-
Gunakan teknologi sebagai alat untuk menyediakan
kesempatan pembelajaran yang aktif dan konstruktif untuk semua murid dari semua
latar belakang gender,etnis dan kultural.
-
Beri murid informasi tetang pakar dari latar
belakang gender dan etnis yang berbeda menggunakan teknologi secara efektif di
dalam kehidupan dan karier mereka.
-
Bicaralah dengan orang tua tentang pemberian
aktifitas belajar berbasis komputer dirumah.
Standar untuk murid
yang “Melek Teknologi”
·
Pra- taman kanak-kanak sampai grade 2
·
Grade 3 sampai grade 5
·
Grade 6 sampai 8
·
Grade 9 sampai 12
Masa depan komputer
dimana-mana
Beberapa pakar komputer percaya bahwa generasi komputer
berikutnya ialah generasi ketiga akan berupa ubiquitous computing,
yang menekankan pada distribusi komputer ke lingkungan, ketimbang ke personal.
Dalam lingkungan ini, teknologi akan menjadi latar belakang. Ringkasnya
ubiquitous computing akan berupa dunia pasca-PC.
0 komentar